Rabu, 09 Juni 2010

Tlah Ku Lepaskan


Ikhlas ku lepaskan segala belenggu yg mengekang jiwa mu..
meski ratap hati tak dapat dipungkiri hanya dengan gelak tawa ku,
ku lunakkan hati yg telah membatu agar ku dapati damainya hidup...


betapa seringnya aku menekan luka yg tak kunjung jua terobati...
saat asa ku rasa kan tiba,namun yg terasa ini hanya asa milik ku saja,

ku genggam erat jiwa yg inginkan bebas,

jiwa yg telah lama berdiri sendiri,layaknya pilar yg tak tergoyahkan,
semakin erat ku ikatkan tali kekang ku agar tak lepas dari jangkauan ku,
tapi apa yg terjadi....


semakin sesak menghimpit diri,
semakin gelisah menghantui kalbu 
dan semakin jauh pilar itu berdiri,
enggan untuk menghampiri lama dihati ku.....


Tersadar ku jika yg ku genggam hanyalah debu ilusi 
bukan makna dari sebuah elegi hati yg bersih lagi
Tali kekang ku hanya membuat luka ku semakin menjadi
asa pun menjadi sia belaka...


kini,,,
Tlah ku buka genggaman erat ku,
meski raga ku memaki jiwa ku yg mulai kelelahan,
Hati yg pernah digoreskan kemunafikannya,
kini ku ikhlaskan untuk mengakhiri kebencian yg aku tanam,


Tlah ku lepaskan tali kekang yg membuat jiwa terjerat kejenuhan
Tlah ku lepaskan genggaman erat yg membuat hancur sebuah jiwa ...
Ikhlas ku lepaskan semua 
Teringi sunyi sendiri ku tapaki jiwa ku yg kini  lelah meniti kalbunya,

Tak kan lg ku gantungkan asa dititian jalan ku
Krn Tlah ku lepaskan semua disaat jiwa ini begitu lelah...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar